Kolaborasi KemenPPPA dan DWP Dorong Perempuan Maju dan Berperan dalam Pembangunan Nasional

Simbur Cahaya

.

Simburcahaya.com – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) berkolaborasi dengan Dharma Wanita Persatuan (DWP) untuk mendorong pertumbuhan kesetaraan gender di tanah air. Hal ini dianggap mampu untuk meningkatkan pencapaian kinerja pembangunan Indonesia.

Menteri PPPA Bintang Puspayoga mengatakan, keterlibatan DWP disebut penting untuk mendorong perempuan maju dan berperan secara setara dalam berbagai program dan kebijakan yang berkolerasi dengan kinerja pembangunan nasional.

Dalam Rapat Kerja Nasional DWP Tahun 2023, Bintang Puspayoga menyampaikan bahwa kini sudah waktunya berbagai pihak perlu berkolaborasi untuk mencetak perempuan-perempuan yang maju dan berdaya, siap memimpin dan tangguh berjuang mewujudkan kesetaraan gender yang telah diperjuangkan selama ini.

“Begitu pentingnya kemajuan perempuan, sehingga dalam upaya mewujudkan kesetaraan gender, mencetak perempuan-perempuan yang berdaya secara ekonomi, juga meningkatkan peran perempuan dalam kepemimpinan dan pengambilan keputusan, maka Kementerian PPPA terus membangun sinergi dengan berbagai pihak termasuk dengan DWP,” ujar Bintang, Rabu (20/9/2023).

Kolaborasi antara Kementerian PPPA dan DWP ini ditargetkan dapat meningkatkan kualitas hidup perempuan dalam lingkungan yang aman, nyaman dan tentunya bebas dari kekerasan.

Untuk itu, kata Bintang, DWP sebagai salah satu organisasi masyarakat (ormas) perempuan terbesar di Indonesia ini diharapkan nantinya dapat menjembatani edukasi dan mensosialisasikan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) untuk mewujudkan lingkungan kondusif bagi perempuan dari ancaman kekerasan.

UU TPKS ini telah disahkan dan diundangkan setelah melalui proses perjuangan yang panjang dari banyak pihak guna mencapai keadilan bagi seluruh kaum perempuan di tanah air.

“Dalam proses penyusunan UU TPKS telah melibatkan berbagai elemen masyarakat, sehingga untuk edukasinya juga memerlukan keterlibatan semua pihak di masyarakat termasuk DWP,” kata dia.

Menteri PPPA berharap Rakernas DWP dapat menghasilkan program kerja yang mendukung perjuangan kesetaraan gender, peningkatan kualitas hidup perempuan, serta perlindungan perempuan dan anak.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Dharma Wanita Persatuan Pusat Franka Makarim mengatakan, ke depannya DWP akan meyusun dan memperbaiki program kerja yang diharapkan akan bermanfaat bagi masyarakat, khusunya kaum perempuan di Indonesia.

“Kegiatan yang dirancang oleh kita dan untuk kita, harus semakin memberdayakan kita sebagai perempuan dan memberikan ruang bagi perempuan untuk meningkatkan kontribusinya bagi keluarga, lingkungan, bangsa dan negara,” tegas Franka.(El)

Artikel Lainnya

Darurat KDRT: 19 UU KDRT, Penanganan Hukum yang Lemah dan Tanggung Jawab Pemerintah

Menteri Nasaruddin: Laki-Laki dan Perempuan Setara sama-sama Khalifah

Pemilu AJI: ESA Tawarkan 4 Program, Jurnalis Preneur jadi Jawaban untuk Anggota AJI

Tinggalkan komentar